June 29, 2008

Lazy Sunday

Gue terbangun jam 11.30 siang hari.

Mandi "pagi" jam 14.00.

Mandi "sore" jam 20.00.

Mantappp khaannn......!

Namun demikian, gue cukup produktiflah untuk seorang pemalesan. Gue telah:

1. Menyelesaikan paper mata kuliah Manajemen Teknologi Informasi kelompok gue.

2. Chating sama Aradea. Tidak terlalu memuaskan...karena gak pake video call, dan chatingnya disambi sama ngerjain tugas! (Ara lebih parah lagi..ngerjain tugasnya di PC Lab-nya dooong....please dong Ra...hari Minggu di tengah-tengah gegap gempita SUMMER dan menjelang Final Euro 2008 Germany vs Spanyol!)

3. Dengerin MySpace buanyakkk banget...! (FYI, gue rada cupu soal per-my-space-an karena gue jarang banget ngakses, tapi ternyata menarik sungguh!) Dari mulai album Sigur Ros yang baru, Phoebe Killdeer, Melanie Pain (keduanya vokalis Nouvelle Vague yang super theatrical..pada bikin album solo), Bikini Kill, sampai yang tadinya gua gak tau samsek siapa mereka (random click based on the cool pic or band’s name): Frightened Rabit, Hello Menno, Polar Goldie Cats.....,lala...la..du, sangking banyaknya gue ampe gak apal! Tapi sumprit deh, keren-keren bangetttt. MySpace emang berguna banget dalam mengangkat permusikan indie dunia! Sampe The S.I.G.I
.T, White Shoes & The Couples Company, dan Santa Monica bisa dikenal sampai ke Amrik sana.. ..Dampak globalisasi yang menyenangkan! Hehehe (cupu banget siih sampe baru NGEH sekarang! Kekeke).

4. Bantuin Ali, adik gue si anak ke-5, packing buat liburannya ke Solo. FYI, gue cukup terkesima ama hasil packingan gue yang luar biasa efektifnya! hoho. 1 bag pack yang seukuran tas anak sekolahan untuk sebegitu banyak barang (3 jeans, 8 boxer, 9 changcuters *kekeke*, 10 kaos, handuk, tempat perlengkapan mandi,1 jaket, 2 celana tanggung!). Pengalaman memang tak bisa berbohong...(dihh! narsis banget! hahaha).

5. Minum air putih sampe 10 liter...eee, kayaknya lebih deh! Pokoknya gue ampe nambah 7 kali gelas, eh..botol ukuran 2 liter. Berarti...14 liter!!! Gibligg...kebanyakan minum. Weeewww!


6. Posting dua tulisan diblog! Yeeeayyy! :D

Karimun Jawa

Sebagai sarjana Oseanografi, saya termasuk sarjana yang murtad. Soalnya saat ini saya kerja pada bidang yang samsek gada hubungannya ama Oseanografi (Riset pemasaran – Osean?) dan terlebih bidang S2 yang saat ini sedang saya tekuni makin-makin jauhhh dari osean....jauuuhhh banget (Komunikasi ama Oseanografi???). Oh....sungguh 4,5 tahun yang "sia-sia". Uhuhuhu.

Walau bekerja dan sekolah pasca gak berhubungan ama laut, kecintaan dan ketertarikan saya pada laut dan ilmu alam gak berkurang semenjak lulus sampai sekarang. Malah bisa dibilang makin cinta...cuman saya gak bisa aja membayangkan kehidupan saya sebagai seorang oseanografer, otak saya akan bekerja mati-matian untuk memahami sederetan cacing-cacing integral, bahasa pemrograman, analisis data fisis, dll... Tapi tentunya sebagai seorang ”masyarakat eksplorasi”, saya tetaplah seorang SAYA seperti 4 tahun yang lalu dimana kegiatan waku liburan atau akhir pekan saya dihabiskan dengan kegiatan susur pantai, naik gunung-turun gunung, aaaa..pokoknya bermain dengan alam!

Maka dari itu ketika tawaran bermain dengan alam kembali datang, saya tidak kuasa untuk mengatakan ”Tidak” cuman karena kerjaan kantor yang semakin lama semakin tidak terasa menarik (belum kerasa menarik lagi euuyyy). Saya putuskan ambil cuti untuk mengikuti sebuah acara tour yang dinamakan ”Erland’s Karimun Java Tour” yang akan jatuh pada 5-8 July 2008 mendatang.

Ahaaa... Kepulauan Karimunjawa! Pernah denger gak nama itu? Terasa familiar..? Hmm...saya beberkan beberapa fakta menarik tentang kepulauan ini:

1. Kepulauan Karimunjawa ini tempat yang paling pas buat menikmati keindahan terumbu karang kalau kamu hidup di pulau Jawa. Gak usah jauh-jauh ke Wakatobi di Sulawesi atau Raja Ampat di Papua sana (kedua tempat ini adalah destinasi yang saya idamkan sejak lamaaaaa), Jawa punya Kepulauan Karimunjawa yang merupakan salah satu gugus kepulauan yang terletak di laut Jawa (Kepulauan Seribu juga gugusan Pulau di Laut Jawa, tapi entah kenapa saya kurang tertarik meng-explore Kepulauan Seribu ituu..huhu).

2. Karimunjawa sendiri merupakan nama sebuah kecamatan di Kabupaten Jepara yang merupakan satu-satunya kecamatan di Jawa Tengah yang dipisahkan oleh laut. Status Karimunjawa menjadi diperhitungkan sebagai tempat daya tarik eko pariwisata semenjak dikukuhkan sebagai Taman Nasional Karimunjawa pada tahun 2000.

3. Menurut legenda yang beredar di masyarakat setempat, Karimunjawa berasal dari Kremun, sebuah kata dalam bahasa Jawa yang berarti samar-samar. Karimunjawa yang memang terlihat samar-samar dari daratan Jawa ini sejak 1986 ini telah ditetapkan sebagai Cagar Alam Laut.

4. Sebagian besar penduduk tinggal di 5 pulau utama yaitu Pulau Karimunjawa, Pulau Kemujan, Pulau Parang, Pulau Nyamuk, dan Pulau Genting (menurut itinerary-nya Erland kita akan ke 5 pulau tersebut).

Wiiiii.....masih banyakkk fakta menarik tentang Karimunjawa, untuk lebih detailnya bisa dibaca disini. Ahh...eke jadi makin penasarann pengen snorkeling menikmati terumbu karang warna-warni dan berenang-renang diantara hiu-hiu kecil yang suka gigitin kaki..ehehe.

Oh Jumaaattt cepatlah dataaanggg!

June 27, 2008

Belajar Dewasa

"Menjadi dewasa adalah berani menerima tanggung jawab...", kalimat klise tapi bener adanya.

Dan kalimat ini menjadi jawaban atas ketidakbertanggungjawaban gue ketika menyatakan kepada HR kantor gue:

"Pak, saya mau mengundurkan diri jadi ketua Syncare*. Saya mau konsentrasi ke thesis dan gak bisa membagi waktu serta pikiran saya untuk hal-hal diluar kerjaan dan kuliah saya."

ARGHHHH. Kenapa sihhh harus gue lagi gue lagi gue lagi. Di rumah gue lagi gue lagi. Di kampus gue lagi gue lagi. Di kantor gue lagi gue lagi.

"Ilmu yang paling sulit itu adalah ikhlas"

Ikhlas....hallo? dimana kamu.....?

huhuhuhuh.

Saya kembali membenci diri saya ketika yang ada dalam pikiran saya adalah hal-hal negatif seperti ini.

Mari belajar ikhlas, tulus, dan sabar (!!!!!!!!!!!).

*Syncare sebuah organisasi di kantor saya, Synovate, yang kerjaannya memberi perhatian ke semua orang taktala sedang bahagia (melahirkan, nikah, bday, selametan udah kerja 5 tahunan, 10 tahunan), maupun sedang dirudung duka (meninggal, sakit, kecelakaan, dll). selain itu bertugas meng-organize acar2x yang sifatnya fun, party, sport...seperti outing, new year, movie night, blah...blah....BLAH.

June 25, 2008

Dresscode

Rasa-rasanya gue pengen nampar nih blog kalau saat ini wujudnya berupa manusia! WakkkkZ!! Lagi-lagi untuk kedua kalinya tulisan gue ilanggggg...padahal udah di save..bentar bentar save now! tapi gak ngaruuhhh....tetep aja dia autosaved disaat yang tidak tepat..!

Ugh.

Ah, cerita singkat saja. Padahal tadi udah lengkap banget berikut percakapan detail..! huhuhu.

Hmm, Jadi begini. Barusan banget, tadi malam jam 22 gue dan Ardha (adek gue) pergi ke Blowfish...niatannya adalah memenuhi "undangan" Area dan Juice via Facebook yang lagi ngadain acara nonton bola bareng...sambilan dihibur oleh band-band. Band-bandnya gue gak tau siapa sih, yang pasti gue dateng karena ada Sore ze Band. Berhubung gratis dan venuenya gak jauh (cuman sepelemparan batu dari kantor eke), gue memenuhi undangan tersebut. Itung-itung nonton Jerman vs Turki bakalan seru juga nih secara rame-rame!!

Namun ternyataaaa..nasib berkata lain. Dari awal feeling gue udah rada gak enak...soalnya sepengetahuan gue, blowfish itu tempat dugem semacam Dragonfly dan sejenisnya. Tapi ada yang bilang itu Longue, jadi gue gak perlu merasa risih dengan jilbab gue. Gue udah trauma kalau ke bar bar gitu....yang jelas gue gak nyamanlah.

Sesampainya di blowfish dan disambut Mbak-mbak Area, gue dan Ardha pun melenggang ke dalam. Sayangnya baru 2 langkah, sesosok pria legam menghalangi jalan kami. Badannya gak tinggi dan besar, membuat gue harus berfikir 3 detik sampai akhirnya gue berkesimpulan dia ini security guard dan berniat memeriksa tas gue. Tapii...alih-alih memeriksa tas, dia mengatakan sesuatu yang membuat gue dan Ardha serta si Mbak Area berkernyit dan melongok....Dan kejadian ini berlangung sangat cepat sebelum gue diberi kesempatan untuk emosi.

”Mbak gak bisa masuk karena dresscode Mbak”, kata SG dengan kalem

Gue: ”Hah?”....gue langsung paham yang dia maksud dresscode pastilah jilbab gue, masak iya baju kerja gue??

Gue: ”Kenapa mas? Ini khan acaranya bukan acara dugem...nonton band dan bola kok!” , gue ngomong dengan kalem dan sambil ketawa miris.

SG: Gak bisa Mbak, peraturannya emang gitu dari manajemen.

Setelah itu gue melirik ke Mbak Area yang hanya bisa memberikan sinyal ”minta maaf ” sambil menyatukan kedua telapak tangannya dan mengangguk2an kepala....Mbak Area yang mukanya mirip sama Ami Zein itu mengatakan bahwa dia gak tau sama sekali kalau ada peraturan seperti itu.

Gue malas berkonflik. Dan Ardha pun sempet yang membela gue...gue yakin Ardha pasti sedikit banyak kecewa, apalagi dia jauh-jauh jemput gue dari Pulomas ke Salemba trus ke Gatsu (blowfish ini di Menara Mulia).

Merasa didiskriminasi dan kesel dengan istilah ”dresscode”, gue bilang ke tuh SG: ”Gini ya Mas, FYI ini bukan dresscode...! Ini jilbab”. Lantas gue melengos pergi tapi tetep cool...karena ada temen gue yang kebetulan lewat. Temen SMP/SMU yang lumayan deket. Gue langsung curhat insiden yang baru gue alami. Dan dia sendiri cuman bisa ngakak, gue pun ngakak dan meng-tidak-habis-pikiri sikap manajemen blowfish terhadap diskriminasi ini. Gue bilang ke Yudhi (nama temen gue itu) dan Ardha bahwa ini bukan kali pertama gue diginiin, waktu di Parc (tempat nge-gig yang udah bubar) gue bahkan semept dicemooh oleh SG Parc: ”Gak bawa Al-Qur’an khan Mbak?” pada saat sang SG memeriksa tas gue. Saat itu gue cuman bisa berdesis pelan ”Shit....”.

Yang jelas, gue tau sih. Ini salah gue emang, harusnya jam 22 wanita baik-baik pastilah pulang ke rumah. Tapi gue cuman pengen menikmati musik yang dalam hal ini universal language. Apalagi musik SORE ini jauh dari kesan dugem. Dan gue melihat, segmen undangan ini gak memandang dari sisi ”drescode” atau whatsofrigginever lah....kecuali kalo gue ke daerah Kota sono..baru deh gue rela diusir. LAH INI???? Wong ”Kitchen and Bar” dengan konsep longue....

Ini masih negara gue. Negara yang memiliki populasi Muslim terbesar di dunia. Gimana kalo gue di luar negeri??

Apa ini ada hubungannya ama kelakuannya FPI? Atau emang branding blowfish gak mau ada embel-embel entitas agama? Kalau seandainya seorang pendeta atau monk dengan baju funky mau masuk,,,apakah akan diusir pula?

Crap...

June 23, 2008

Musik Lokal

Setelah sekian lama saya gak punya sesuatu yang pantas untuk dikoleksi (iya bo, waktu kecil itu koleksi gue beragam banget!! dari mulai pensil, postcard, gantungankunci, pin, kertas surat, sticker, kartu dragonball, komik, blahhh.....sekarang entah pada kemana!), akhirnya sekarang saya punya sesuatu yang pantas dikoleksi dan pantas untuk mengeluarkan uang membelinya...(ya secara murah juga kaleeee). Apakah itu? CD Musik lokal Indonesia!! heee..cihuy berat khan? sekaliguslah mendukung para musisi itu yang telah menciptakan lagu-lagu yang keren dan bervariasi.

Koleksinya baru sedikit sih...soalnya dari jaman kapan saya sudah terbiasa "membajak" dari satu hardisk ke hardisk lainnya. Kali ini saya serius memperdalam koleksi saya...selain karena pantas dibeli, cover albumnya seringkali keren banget design graphis atau packagingnya.

Berikut CD koleksi dan lagu jawara dari tiap-tiap album yang saya punya...(masih dikit banget euy!)

1. Sore: Centralismo (Aksara records).
Centralismo ini merupakan album pertama Sore Ze Band yang mendapat cukup banyak taburan pujian dari berbagai media massa dalam maupunluar negeri. Yang jelas pada tahun 2005 band ini masuk dalam Five Asian Albums Worth Buying versi Time Magazine. Berikut petikan dari artikel di Time: The mellow blend of guitar, piano and strings evokes a retro sound from the late '60s without being derivative. It's an album perfect for those rainy days when all you really want to do is lie back and dream of a simpler time in your life. Mangkanya gak lama setelah beredar dipasaran saya langsung embat CDnya dan memang...gada duanya! Selain itu, beberapa lagu sore juga dijadikan soundtrack film Berbagi Suami (Nia Dinata, Kalyana Shira), Janji Joni, dan single "Cermin" masuk ke kompilasi "JKT: SKRG".

Lagu ter-fav: No Fruits for Today ("I love you when you love me, we're gonna make a big family...."). Mendengar lagu ini saya teringat suasana Bandung jaman saya tingkat 4 dan suasana Sabuga pagi hari...ini soundtrack lari pagi saya. Hehehe.
Status CD: Ilang, ehehe.

2. Sajama Cut: The Osaka Journals (Aksara records)
Saya suka sekali dengan cover album mereka yang dominasi warna biru dan bergambar burung gagak (?). Kejadian lucu seputaran band ini, satu hari setelah saya membeli CDnya, saya menunjukan CD tersebut ke Abang saya yang kebetulan lagi ada teman wanitanya datang. Dan tidak disangka-sangka ternyata si temen cewenya itu adalah salah satu personel band Sajama Cut! yang sayanganya baruuu aja mengundurkan diri. Hahaha.

Band ini ternyata cukup populer dibelantika indie scene dunia loh... pembuktiannya ada di album baru mereka yang launching Juni 2008 ini: L'Internationale, album ini berisikan lagu-lagu remix dari album Osaka Journals oleh sekitaran 20 musisi dari berbagai negara. Untuk lebih lengkapnya coba klik disini (http://amp.channelv.com/amp/viewArtist.html?id=5630),

Fav-track: Alibi. Hmm...lupa liriknya gimana! ;D
Status CD: Ilang dipinjem orang

3. Pure Saturday- "Time for A Change • Time to Move On"(Lil Fish Records, 2007)

Yang pernah menjalani hidup di era 1990-an akhir pasti kenal lah ama band ini!!! hehe. Saya sendiri sedikit cupu, disaat teman-teman saya yang saat itu berseragam putih-abu-abu mendendangkan "Kosong" saya malah asik dengan fenomena boy band ala backstreet boys! *hehe*. Tapi saya jatuh hati sekali dengan band ini semasa hidup saya di Bandung. Setelah sempat gak muncul-muncul lagi...akhirnya pada tahun 2003 awal (atau 2002 akhir ya??) saya mendapat kesempatan nonton live mereka di Bazar (aka Pensi) SMU 8 Bandung. Seketika itu saya jatuh hati...dan berikut-berikutnya ketebak, tiap kali mereka melangsungkan gig pasti dibela-belain dateng (walau demikian, saya tetep belum bisa dibilang Pure People" ;sebutan untuk "groupies"nya PS). Yang saya inget pada 2005, saya sempat datang ke Gedung Asia Africa Culture Centre dalam rangka launching album baru mereka, "Elora".

Time for A Change..sendiri berisi lagu-lagu dari 3 album sebelumnya yang di remake, dan satu lagu baru yang sangat amat saya sukai...Spoken. Proses pembuatannya melibatkan dua vokalis PS: Suar dan Satria(Iyo).

Fav track: Last track..Spoken!.... together we’ll reach happinesspart the ocean and through the skybut silence is the hardest thing for us to unveil
Status CD: Dikasih ke Nanai, sahabat dari Malaysia. Barter dengan Hujan (band lokal sono)

4. Float Band - OST 3 hari untuk selamanya
Band yang terbentuk tahun 2004 ini muncul dadakan dan memukau lewat suara khas sang vokalis dan musik yang bernuansa blues. Sebagai pendatang baru, band ini patut diacungi jempol dengan prestasinya yang lumayan dengan memperoleh Abhinaya Trophy dan masuk nominasi di Indonesian movie festival. Semua lagu digarap dengan baik dan cocok banget sama filmnya...

Fav track: 3 hari untuk selamanya. hee. Lagu ini cocok banget didenger kalau lo lagi dalam perjalanan darat yang disebelah kirim-kanan lo adalah sawah, gunung, hutan...
Status CD: Gue kasih ke tante yang tinggal di Washington, dia napsu banget mau denger musik Indo. Padahal klik MySpace beres bukan? :D

5. Sore- Ports of Lima (FFWD)
Album kedua sore!! Ah..what can I say? Seperti kata seseorang Hasiet Ardiansyah dari majalah Rolling Stones: "Mungkinkah Sore membuat yang lebih baik dari ini?"

Fav track: Essensimo...! Sadis...lagu ini bahkan gue jadiin ringtone lilipun gue! hoho.

6. Rock n Roll Mafia- Out of the box
Awalnya gue rada anti nonton ini band. Namanya menyiratkan nama band yang metal...hehe. Ternyata sama sekali gada metal2xnya! Mereka mengusung electronic. Untunglah suatu waktu Vina ngajakin nonton acara Trax di Hardrock dan kebetulan salah satu performernya mereka. OMG, gue langsung bengong dan membodohi diri sendiri "Bagaimana mungkin gue baru dengerin band ini sekarang??? Musiknya bagus bangettt!!!". ...asli, keren banget banget. Album ini sendiri menyuguhkan musik yang tentunya akan membuat badan anda bergerak-gerak sendiri diluar kendali..hehe.

Fav track. Trans love.

7. Efek Rumah Kaca - Self titled album
Pertama kali melihat CD ERK tergeletak di meja kamar adik gue, Ardha, gue cuman memandang sekilas dan kurang begitu tertarik untuk mencoba mencari tahu "Ini (band) apa Dha?". Jadi gue geletakin begitu saja CD dengan cover album bergambar kursi-kursi berterbangan itu. Tapi Ardha berhasil memancing curiousity gue dengan bilang "Lo tau khan Cha Efek Rumah Kaca?", gue menggeleng pelan..>>gengsi banget gue lebih gak tau musik dibanding doi, hehe<<. Setelah bercerita panjang-lebar tentang musiknya dan lirik lagu ERK yang lebih banyak mengangkat isu sosial, gue pun tertarik. Dan ternyata gue langsung jatuh hati sama musik mereka... Lagu-lagunya akan menyeret lo dalam kegelelapan dan beberapa kali merinding mendengar lirik mereka yang sarat makna. Ada lagu yang diambil dari cuplikan Al-Qur'an, ada isu lingkungan -ya apalagi kalau bukan pemanasan global dan efek rumah kaca-, konsumerisme, lagu cinta khas melayu, sampai yang paling bikin bergidik adalah lagu "Di Udara" yang didedikasikan untuk alm. Munir. Fav. Track: Di Udara -pastinya. Secara keseluruhan gue suka semua eeuuyy.... Status CD: Ada, tapi kepemilikan Ardha. Haha.



8. Agrikulture- ... (Future 10)


Ini terhitung band baru di belantika indie scene local. Single pertama mereka adalah "Disko di Rumah" yang menyita perhatian kawula muda (caehelahh...). Hmm, tapi jujur aja gue gak terlalu banyak tahu tentang band ini sih. Walau demikian, kenapa akhirnya gue memutuskan untuk beli adalah karena kejadi di suatu siang bolong taktala gue mendengar sebuah lagu yang membuat gue berhenti bekerja *bengong sepersekian menit dan dengan hikmat mendengarkan lagu tersebut*, di ujung lagu sang announcer menyebutkan bahwa lagu tersebut yang empunya adalah "Agrikulture feat. Tika". Oh my, Tika....wanita dengan suara soulful-nya ituuh. Belakangan saya baru tau nama tembang tersebut adalah "New Day".

Secara keseluruhan sih, album ini sukses memperkenalkan image Agrikulture dengan elektro soundnya yang kental. Ohya, dalam album ini ada lagu yang nyeleneh pisan...(tampak seperti orang mabok, tapi tetep menarik untuk didengarkan), judulnya Dawai Damai...cukup layak disimak. Asal jangan ikutan mabok, Hee.

Fav. track: New Day! Ini cocok banget untuk memulai hari.. "Today's a different day dayy.....yeaa..hh, today's a new day...". Plus ada suaranya Jason Tedjakusuma yang membacakan berita di awal lagu. Uhuhuy. Konsep lagu yang sangat ciamik..! Bravo!
Status CD: Masih bagus banget, utuh , gak baret-baret. Baru beli soalnya...hahaha.

9. D'Zeek - The Oslo Report (Paviliun)
Gue beli karena kata sepupu gue enak dan covernya menarik... album ini sendiri hanya berisi 5 single mereka. Musiknya? 100% Radiohead!

Fav.track: - (belum ada)
Status CD: Baik-baik saja. hee.

Yak...sekian baru segini yang gua punya! hahaha. Sisanyaa....masih status "membajak"..huhuhu.

Siall!!!

Bete bangettt! BARUSAN udah nulis PANJANG-PANJANG trus ilangg dooongg!!
Siaalll..salah pencet!
Urgh!

June 18, 2008

8 Bulan Bo!!!

11 Oktober 2007 - 11 Juni 2008.

Man, udah 8 bulan semenjak Ara ke Jerman! Alhamdulillah, hubungan kita kian dilancarkan. Heee. Gue sangat bersyukur bahwa selama hubungan jarak jaaaaaaauuuuu..hhhhh ini, kita belum menemukan kendala yang segitu berartinya! Maksudnya, berantem kita pernah...bete-betean, nangis-nangisan...tappi...dari semua yang sedih dan menyebalkan ternyata porsi kita untuk keketawaan ngakak, telpon-telpon saling membangunkan (perbedaan waktu adalah 7 jam kalo winter dan 5 jam kalo summer. Indonesia lebih cepet), tulis email mesra-mesra (wkwkwk), kirim postcard lucu-lucu, en genjreng-genjreng dan nyanyi-nyanyi bersama di Skype lebih besar dibanding bete-beteannya. Bahkan ajaibnya, perasaan cinta (duh, i know it sounds really dangdut, but no matter how...i feel it that way...CINTA...love..amour) kami kian bertambah every single day. Seringkali malahan gue dan Ara saling menunding bahwa "I love you more" no, "I love you more", "No..!!"....and so on...sampai akhirnya tercapai solusi win-win...We have the exactly the same portion of love to eachother.

Hal ini nampaknya diuntungkan oleh kondisi pertunangan kami. Yang jelas, gada sama sekali masalah dia lirik cewe sana, gue lirik cowo sini. Atau apalah..yang sebelumnya semua (gak semua, 89%) orang bilang bahwa "Longdistance relationship won't last..".

Aaa..h..

Memang cinta dan dicintai itu perasaan yang sangat menyenangkan yah....! Seperti quote dari film "Dan in the real life": Love is an ability". Gimana kita bisa mencintai kalau kita gak mampu mempasrahkan diri kita untuk mencinta...and in returns, how can we feel LOVE of we have no ability to open up ourselves and let the love pour in.

Cinta oh cinta ;D

Kontemplasi Kecil-kecilan

Wiwiwiwiww...

Minggu lalu gua mengalami minggu yang penuh dengan jalan-jalan yang tidak terlalu direncanakan:

1. ke Surabaya apalalgi kalo bukan untuk urusan kantor. If you ever read my previous blog in Friendster (kayak penting aja dibaca, hehe), you'll find out betapa gue sangat senang ketika ditugaskan keluar kota. Tapi ke Surabaya untuk ketiga kalinya membuat gue sungguh mati gaya mau ngapain di kota yang dijuluki Kota Pahlawan itu. Apalagi stamina gue gak FULL POWER.



Jadilah kali ini gue murni ke Surabaya untuk kerjaan kantor yang memang sih, agak-agak membuat letih lesu penat kalo mau dipaksakan jalan-jalan lagi malam harinya. Yang bikin beda dari kunjungan ketigakalinya ini adalah: gue witness* ke daerah-daerah dengan masyarakat social economy class rendah (sekitaran kelas C2 kebawah, those who has expenditure less than 900.000 per month *CMIIW*). Walhasil gue happy, maksudnya bukan happy melihat penderitaan mereka yang rumahnya kadang gak ada TV/ Kulkas dan tidak ada separasi untuk tiap ruangan itu, namun happy karena dengan demikian gue bisa lebih belajar bersyukur to what I have now (ya pekerjaan walau pas-pasan gajinya, hehe, rumah walau banjir tiap tahunnya, huhu...). Yang pasti sih, melihat mereka gue merasa...they can make a live like this...and they seemed fine and grateful. Gak mengeluh terus menerus kayak kita -gue- yang gak pernah puas dengan pemberianNya. Hmm...traveling emang selalu memberi nilai lebih untuk berkontemplasi. Walau, yeah, kadang dalam kembali kehidupan nyata...seringkali gue lupa hasil kontemplasi itu.


*Ini istilah dalam survey, dimana seorang researcher "menemani" interviewer dan melihat apakah sang interviewer sudah paham dan menguasai flow questionnaire. Jadi kalo ada salah-salah dalam penyampaian isi qnaire bisa dievaluasi.

2. ke Bandung, Puncak dan Bogor... Kalau yang ini gue secara dadakan bertindak sebagai tourguide..! Udah biasa sih sebetulnya, hehe. Kali ini yang ditour-guiding adalah host family dari Malaysia sono. Pesertanya ada 5 orang: Mama Latifah, Bapak Yasid, Amir (anak laki-laki mereka yang tampangnya mirip Barack Obama), serta Pak Lurah Sepang "Datuk" dan Bang Izhan, seorang kontraktor kaya raya namun sepintas mirip kondektur bus. hehe. Sepanjang jalan di Bandung dan Puncak, mereka gak berhenti-berhentinya berkomentar "Cantik" dan kata lain yang paling sering juga adalah "Sedappp". Intinya sih mereka merasa bahwa makanan Indonesia sangat sangat sangat nikmat (setuju!!!) dan pemandangannya indah! wah....Ohya! satu lagi: "Murah!", ini kata acapkali diucapkan ketika ke F.O, Pasar Baru, dan ITC. Kata mereka sih, harga pakaian disini lebih murah 3 kali lipat dibanding disono...dan makanan pun demikian. Sampai-sampai saking murahnya, mereka sering ke Surabaya/ Medan/ Batam untuk sekedar makan siang dan pijet spa.....*OMG!




Dari perjalanan ini gue mendapati diri gue yang makin cinta dan bangga sebagai bangsa Indonesia yang memiliki sumberdaya dan kesenian yang berlimpah. Hidup Indonesia lah! hehehe.